Tips Mengemudi Aman di Perjalanan

Tips Mengemudi Aman di Perjalanan www.wisatagununggenter.com

Indonesia merupakan salah satu negara dengan banyak gunung dan perbukitan. Maka tak jarang teman akan melalui jalanan yang melintasi perbukitan, terlebih ketika melakukan perjalan jauh antar kota. Maka dari itu, mempersiapakan kendaraan untuk melintasi daerah perbukitan harus Anda lakukan ketika Anda akan melakukan perjalanan jauh. Selain pempersiapkan kendaraan untuk mengemudi di gunung, ada beberapa tips yang bisa teman lakukan ketika melalui daerah perbukitan.

1.Pastikan rem, wiper, pemanas, dan simpem pembuangan dalam kondisi baik

Untuk melintasi pegunungan, teman akan mengahadapi jalanan yang mendaki dan menurun. Untuk itu, mobil berada dalam keadaan sempurna untuk perjalanan. Apalagi untuk rem yang akan memberikan perlindungan terhadap perjalanan gunung Anda. Rem blong lebih banyak mengakibatkan kecelakaan serius pada perjalanan mendaki dan menurun dibandingkan jalanan yang lurus.

2. Jangan menuruni tergesa-gesa

Take your time. Apalagi ketika teman sedang menuruni bukit. Jika tergesa-gesa, berat mobil akan membuat percepatan menjadi lebih besar dan memperbesar kemungkinan mobil tidak terkendali oleh rem. Karena itu, ingat untuk selalu memperlambat kendaraan ketika menuruni bukit.

3. Gunakan gigi rendah untuk mengemudi di gunung yang curam

Untuk perjalanan mendaki, gunakan gigi rendah. Menggunakan gigi tinggi bisa membuat mesin menjadi lebih cepat panas kerena mobil menggunakan banyak tenaga untuk naik. Matikan AC jika mesin sudah terlalu panas. Jika teman ingin mendinginkan mesin, carilah tempat yang aman untuk berhenti di tepi jalan.

4. Jangan mengikuti garis batas tengah

Sebagian jalan gunung lebih sempit dibandingkan jalanan perkotaan biasa. Beberapa pengemudi memiliki kecenderungan untuk mengikuti garis tengah. Namun teknik ini sangat berbahaya dan mengganggu pengemudi lain. Jika teman mengambil jalan tengah dan bertemu dengan mobil lain dari arah berseberangan di tikungan, kedua mobil bisa menciptakan situasi yang berbahaya.

5. Selalu ingat untuk memberikan jalan pada kendaraan yang mendaki

Selalu beri jalan kepada mobil yang mendaki, ketika teman sedang menurun. Ingatlah bahwa mendaki memerlukan tenaga yang tinggi daripada menurun. Untuk itu, melambatlah dan dahulukan mobil yang sedang mendaki.

6. Jangan ragu untuk melambat

Melambat dengan alasan apapun, melihat pemandangan maupun karena jalan yang curam sangat diperbolehkan. Tetapi ingat untuk berada di jalur sebelah kiri jika teman ingin melambat, dan berikan jalan kepada kendaraan lain yang ingin mendahului.

7. Bawa air minum ekstra

Dehidrasi dalam perjalanan mendaki dan menurun lebih berbahaya dibandingkan di jalanan lurus. Dehidrasi akan membuat pengemudi untuk mengantuk dan tidak fokus dalam perjalanan. Untuk itu, sediakan minuman di dalam mobil dan jangan ragu untuk minum selama perjalanan.

8. Perhatikan cuaca ketika berkendara

Sepertinya hal ini harus Anda lakukan ketika Anda ingin melakukan perjalanan jauh. Terlebih ketika rute yang akan teman tempuh melewati daerah perbukitan. Karena cuaca yang dingin akan mengakibatkan jalanan berkabut. Terlebih jalanan curam yang licin karena hujan akan membuat perjalanan menjadi lebih menyusahkan.

9. Beristirahat secukupnya

Karena melakukan perjalanan di gunung bisa lebih melelahkan dibandingkan mengemudi di jalanan lurus, pertimbangkan untuk membatasi perjalanan hingga tidak lebih dari enam jam per hari.

Tips yang paling penting dalam mengemudi di gunung dan perbukitan adalah mengemudi dengan santai dan fokus. Banyak hal yang bisa teman lihat selama perjalanan yang tidak ada dalam kehidupan perkotaan sehari-hari. Untuk itu, nikmatilah perjalanan dan tetap lakukan safety riding.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *